Unduh Panduan Doa 21 Hari Buddhis Sedunia dalam 10 Bahasa. Baca dalam 33 Bahasa menggunakan widget di bagian bawah setiap halaman!
Ibu kota Kamboja dan kota terpadat penduduknya, Phnom Penh adalah rumah bagi 2,5 juta orang. Ini telah menjadi ibu kota negara sejak zaman penjajah Perancis. Lokasinya yang berada di persimpangan dua sungai besar, Mekong dan Tonle Sap, juga menjadikannya pusat industri, ekonomi, dan budaya negara.
Terkenal dengan istana kerajaannya yang penuh hiasan, Phnom Penh juga memiliki pasar sentral art deco yang besar, Museum Genosida Tuol Sleng, dan kuil Buddha Wat Phnom Daun Penh.
Ketika Khmer Merah berkuasa di Kamboja pada tahun 1975, mereka secara paksa mengevakuasi seluruh penduduk Phnom Penh dan mengusir penduduknya ke pedesaan. Kota ini tetap sepi sampai pasukan Vietnam menginvasi Kamboja dan menggulingkan Khmer Merah pada tahun 1979.
Phnom Penh secara bertahap dihuni kembali pada tahun-tahun berikutnya. Karena pemusnahan kelas terpelajar di Kamboja oleh Khmer Merah, institusi pendidikan di kota tersebut menghadapi masa pemulihan yang panjang dan sulit.
Lebih dari 97% masyarakat Kamboja beragama Khmer dan mayoritas beragama Buddha Theravada. Namun, populasi umat Kristen evangelis berkembang pesat. Menurut Joshua Project, umat Kristiani saat ini hanya berjumlah 2% dari jumlah penduduk namun pertumbuhannya mencapai 8,8% setiap tahunnya.
Konstitusi memberikan kebebasan berkeyakinan dan beribadah, sepanjang kebebasan tersebut tidak mengganggu keyakinan dan agama orang lain serta tidak mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat. Ada larangan penginjilan dari rumah ke rumah atau penggunaan pengeras suara untuk kegiatan dakwah. Kegiatan bantuan terbuka yang dilakukan oleh kelompok misi dianjurkan.
Kelompok Masyarakat: 11 Kelompok Masyarakat yang Belum Terjangkau
110 CITIES - Proyek IPC a US 501(c)(3) No 85-3845307 | Info lebih lanjut | Situs oleh: IPC MEDIA
110 CITIES - Proyek IPC a US 501(c)(3) No 85-3845307 | Info lebih lanjut | Situs oleh: IPC MEDIA