Saya menyusuri jalanan Asansol yang ramai, merasakan deru kereta api dan truk yang mengangkut batu bara melintasi ladang-ladang Raniganj. Kota ini berkembang pesat—industri-industri bangkit, pasar-pasar ramai, dan jalur kereta api menghubungkan orang-orang dari seluruh Benggala Barat dan sekitarnya. Namun di tengah kesibukan ini, saya melihat begitu banyak hati yang mencari harapan, tujuan hidup, dan Yesus.
Asansol adalah kota yang penuh kontras. Di sini, orang kaya dan miskin hidup berdampingan, anak-anak berkeliaran di jalanan dan stasiun kereta api, dan orang-orang dari berbagai kasta, agama, dan latar belakang etnis berebut untuk bertahan hidup dan mendapatkan kesempatan. India adalah negeri yang kaya akan sejarah dan kompleksitas, dengan ribuan bahasa dan tradisi yang tak terhitung jumlahnya—tetapi lebih dari 1 miliar orang di sini belum pernah mendengar Kabar Baik atau bahkan menyebut siapa Yesus.
Saya merasakan beratnya panen di sekitar saya. Ada begitu banyak kelaparan rohani, tetapi begitu sedikit pekerja yang membagikan kasih Kristus. Setiap kereta yang sarat batu bara, setiap pasar yang ramai, setiap anak yang kesepian mengingatkan saya bahwa kota ini sudah siap untuk Kerajaan. Saya rindu melihat gereja bangkit di sini, membawa harapan, kesembuhan, dan Kabar Baik ke setiap sudut Asansol.
- Untuk Mereka yang Belum Terjangkau di Sekitarku: Aku meninggikan hati orang-orang Asansol (lebih dari 41 bahasa berbeda digunakan di sini) yang belum pernah mendengar Injil—Bengali, Magahi Yadava, Santal, dan kelompok etnis lainnya. Tuhan, lembutkanlah hati mereka dan ciptakan perjumpaan ilahi yang mendekatkan mereka kepada-Mu. Mazmur 119:18
- Untuk Para Pembuat Murid: Saya berdoa bagi kami yang mengikuti Yesus di Asansol. Berilah kami keberanian dan hikmat untuk menjadikan murid, taat pada Firman, memimpin gereja rumah, dan membagikan Kabar Baik di setiap lingkungan. Matius 28:19-20
- Untuk Kesadaran Spiritual dan Hati yang Menerima: Saya mohon kepada Tuhan untuk mempersiapkan hati mereka yang belum percaya. Pimpin kami kepada "umat damai". Engkau sedang menarik diri kepada-Mu di kota ini. Yesaya 42:7
- Untuk Perlindungan dan Kekuatan bagi Para Pengikut Yesus: Saya berdoa memohon perlindungan, ketekunan, dan persatuan bagi setiap murid dan pemimpin gerakan yang bekerja di Asansol. Jagalah keluarga, pelayanan, dan hati kami saat kami bekerja untuk Kerajaan-Mu. Bantulah kami untuk bertahan melewati penganiayaan dengan kasih karunia dan sukacita. Mazmur 121:7
- Untuk Pelipatgandaan Murid dan Gereja: Saya berdoa agar gereja-gereja rumah dan upaya pemuridan semakin berkembang di Asansol, menjangkau setiap jalan, sekolah, pasar, kasta, dan kelompok masyarakat yang belum terjangkau. Semoga Kerajaan Allah meluas melalui ketaatan yang setia dan pelipatgandaan dari Asansol ke kota-kota dan desa-desa di sekitarnya. Matius 9:37-38
110 KOTA - Kemitraan Global | Info lebih lanjut
110 CITIES - Proyek IPC a US 501(c)(3) No 85-3845307 | Info lebih lanjut | Situs oleh: IPC MEDIA